perjalanan senja

perjalanan senja, sebuah potret pucat
garis patah pada permukaan jalan
memantulkan wajah desa, kota dan langit
dalam warna-warna buram
di manakah wajahku?

retak bingkai jendela kereta berdarah
saputangan berdebu
dan wajahmu pun sia-sia kubentuk
dari sisa cahaya di ufuk

sementara dari halaman koran demi koran
huruf-huruf membentuk dunia sendiri
o, kerinduan macam apakah
yang sesungguhnya kita tempuh?

kereta dan senja berpacu. terus.
tiap detik langkah kita terperangkap
garis patah pada permukaan jalan
maka

keterasingan ini kian tajam jaraknya

nanoq da kansas

1 komentar:

  1. perjalanan senja ketika temaram jingga mulai menebar

    puisi-puisimu indah !
    salam kenal

    BalasHapus